tanggal lima bulan lima
Seusai sesi pemotretan di IPEKA, sekitar jam empat sore, saya berangkat menuju tempat kerja saya yang kedua, daerah dekat rumah sakit carolus jakarta pusat. Diminta buat turun di rumah sakit Carolus, tapi malah saya berhenti di rumah sakit Cipto...hehehe, onengnya, tapi metro mini nomer 49 sudah ada dari situ, akhirnya naik dan sampailah saya di Yayasan Bumi Husada. Taukah tujuan saya kesana, tujuannya untuk mengajar, atau lebih tepatnya menjadi praktisi program Corel Draw X4. Ini hari pertama saya mengajar atau berpropesi menjadi pengajar untuk orang2 yang berusia lebih tua dari saya.
Pulanglah saya pukul 8 malam, akhirnya saya putuskan untuk naik busway. Sesampainya di Halte Duku Atas, saya bertujuan untuk membeli air minum terlebih dahulu, akhirnya saya harus naik jembatan penyebrangan untuk sampai ke halte busway selanjutnya. Sesaat saya berada di jembatan penyebrangan itu, sayu-sayu terdengar suara alunan musik jazz, beberapa langkah kemudian saya melihat seseorang pria seumuran dengan saya, memakai jeans lusuh, kaos berwarna hijau, sedang memainkan sebuah alat musik yang tidak biasa digunakan untuk mengamen di jalanan. Seksofon...yak, laki-laki yang lumayan tampan itu memainkan alat musik tersebut. Alunan Seksofon sayu-sayu terdengar menemani perjalanan banyak orang di jembatan penyebrangan itu, sekilas saya lihat topi si pengamen penuh dengan uang seribuan dan koin. Woowwww....ternyata di Jakarta masih ada anak-anak muda yang khususnya berjiwa musikalitas tinggi tetapi tidak bergengsi tinggi, saya cukup bangga hari ini. Satu patah kata yang saya ucapkan kepada pria itu "cool!!", dan ia pun tersenyum lebar dan berkata dengan suara seksofon yang ditiup nya dengan nada yang tinggi seolah-olah mengatakan 'terimakasih'...hehehhee....petualangan hari ini cukup panjang dan melelahkan, akan tetapi inilah hidup ku, hidup seorang Tina yang penuh dengan kejutan-kejutan kecil yang tidak terduga. thx
No comments:
Post a Comment